Gunung Semeru meletus. Tanggal 4 Desember 2021 sore hari warga masyarakat di kaki gunung Semeru Kabupaten Lumajang yang dikejutkan oleh dentuman yang begitu keras dan tiba-tiba. Masyarakat segera saja sadar bahwa suara menggelegar itu itu keluar dari perut bumi melalui Gunung Semeru. Indikasi kuat itu terlihat dari awan panas yang gelap keluar dari pucuk Gunung Semeru.
Segera saja masyarakat berhamburan keluar rumah dan menjauh berlari kencang menuju tempat yang dianggap paling aman dari kejatuhan awan panas Gunung Semeru. Dampak dari letusan gunung Semeru masyarakat di Kabupaten Lumajang kehilangan harta benda penghasilan dan bahkan lebih dari 40 orang meninggal dunia.
Oleh karena itu sangat diperlukan bantuan dari berbagai masyarakat termasuk warga PSHT seluruh dunia untuk membantu meringankan beban saudara-saudara kita yang menjadi korban letusan Gunung Semeru.
Terate cepat tanggap Indonesia sebagai salah satu kumpulan warga PSHT yang memiliki kepedulian terhadap kemanusiaan bergerak cepat mengumpulkan donasi dari berbagai pihak khususnya warga dan siswa Persaudaraan Setia Hati Terate di seluruh dunia untuk berbondong-bondong membantu meringankan beban masyarakat korban letusan Gunung Semeru.
Bagi saudara-saudara warga dan siswa Persaudaraan Setia Hati Terate yang memiliki keluangan rezeki dan keinginan untuk berderma mengurangi beban penderitaan masyarakat korban letusan gunung Semeru dapat menyalurkan donasinya melalui tct Indonesia. Penggalangan donasi akan ditutup pada tanggal 19 Desember 2002 1 dan selanjutnya segera disalurkan kepada korban letusan Gunung Merapi melalui pengurus cabang PSHT Lumajang.
Koordinator TCT Indonesia
Acik Tison
Bendahara TCT Indonesia
Eko Budi Sulistio
Tidak ada komentar:
Posting Komentar